Sabtu, 26 Mei 2012
Bulutangkis, Cinta pertama dan.......terakhir? @05.08
Bulutangkis, ya. Olahraga tepok bulu angsa ini merupakan Olahraga yang cukup terkenal di benua Asia, hmm termasuk Indonesia. Tak lain, olahraga inilah yang selalu membawa tradisi emas olimpiade sejak zaman Susi Susanty dan Alan Budi Kusuma. Ya, si Pengantin Olimpiade.
Terlahir dari keluarga yang menyukai olahraga, aku terbilang beruntung. Aku bisa mengerti beberapa permainan olahraga sebut saja; Bulutangkis, Sepak Bola, Bola Voli, dan juga beberapa olahraga lainnya.
Sebelum membahas diriku dan Bulutangkis, izinkan aku mengenalkan pada kalian tentang sedikit kemampuanku yang mungkin biasa biasa saja hehehe.
Aku memang suka pelajaran olahraga. Aku jarang absen di Pelajaran ini. kecuali ada keperluan mepet seperti, lupa membuat PR :p (Heh, lupa membuat PR itu wajar loh.) Di beberapa pelajaran Olahraga, aku biasanya dapat nilai ynag lumayan, walaupun di raport ditulis kecil karena aku jarang ikut praktek renang (yaiyalah, setiap renang pasti aku dalam masa PMS) Aku sering juga mendapat nilai yang hmm, lumayan bagus setiap praktek olahraga. Dan bukan aku sombong loh, kemampuan teori Olahragaku lumayan. karena, aku terbiasa bertanya pada kakak kakak sepupuku tentang olahraga maupun aku mencari tahu sendiri. Kemudian, aku juga pernah mendapat juara 2 di Lomba Futsal antar Kelas 7. And, I'm the captain kalo gasalah (soalnya aku ketua kelas juga waktu itu).
Oke, I've done.
Sekarang kita masuk kedalam inti cerita. Bulutangkis. Cinta Pertamaku.
Aku mulai menyukai olahraga ini dari kecil. Bahkan, dari kelas 1 SD, aku sudah diberi raket. raket itu raket pertamaku dan sekarang kayaknya sudah rusak deh. hehe. Dan sekarang pun aku pake 1 raket Yonex yang lupa deh tipe apa. Tapi, yang jelas itu raket dapet lisensi PBSI (yang ada stiket PBSI ituloooh). dari kecil, aku hanya tau seseorang bernama 'TAUFIK HIDAYAT' mulai kelas 2 dan 3 aku mulai tau 'Lilyana Natsir'. Mereka berdualah yang sering aku lihat di media cetak maupun media massa Televisi. Aku sejak kelas 4 ingin masuk klub Badminton. Tapi, entah karena mungkin aku merasa nggak akan diizinkan, aku tidak pernah mengungkapkan keinginanku.
Maniakku terhadap olahraga ini memuncak ketika THOMAS DAN UBER CUP 2008 JAKARTA INDONESIA berlangsung. Kalau tidak salah aku kelas 5 sd semester 2 akhir. Akupun mulai menaruh perasaan dalam pada olahraga ini. Malah, olahraga ini lebih dulu mengambil hatiku dari pada si *sensor* wehehehe.
Untung di sekolah aku ada teman, Destri. (Halo Des! Long time no see). Dia juga badminton Lovers. muehehe. dia seneng sama Vitamarissa dan Lee Yong Dae :D
Hmm, ngomong ngomong tentang atlet idola nih. Dari kelas 5 SD emang aku suka sama BAO CHUNLAI, pemain tunggal Putra Cina yang sekarang sudah retired karena cedera yang dideritanya beberapa tahun belakangan. Heheh. (Nanti akan aku bahas deh si Bao ini)
Sesuai dengan judul, Cinta pertama dan terakhir, Sampai sekarang, walaupun Cody Simpson, Muller, Bachdim, Ashmen dan lain lain sudah mulai memasuki relung hati (?), aku tetap mencintai Olahraga ini. Bahkan, rencananya, kalau di Jubel nanti ada ekskul bulu tangkis (tolong info dong, ada gaaak?) aku akan ikut ekskul itu. Yah, itung itung jadiin hobi lah walaupun gabisa jadi atlet beneran ^^
And for my First love, Badminton. Please, i beg you to be my last love. forever........
Salam,
Rifdah Khansatikah ;)
